Mahasiswa adalah fase akhir menuju dewasa, sudah harus
dinilai cara mengambil keputusan dan pola berfikirnya. Bayangkan jika fase ini
anda malah selalu di Judge salah, melakukan ini salah, itu salah apapun serba
salah, ya inilah Mahasiswa (dalam buku ini).
Terimakasih untuk penyair kritik Yusuf Maulana, karena
beliau lah saya membuat tulisan ini, sangat membangun dan menyadarkan kembali
gairah yang sempat hilang katanya.
Ada apa mahasiswa tahun ini? Sesotoy apa saya mengkritik dan
menyampaikan tulisan ini silahkan simak hehehe.
Dulu pemuda bersatu untuk menyatukan nusantara, dulu pemuda
dibawah tekanan penajajah bersatu memerdekakan negera bernama Indonesia, dulu
mahasiswa satu tujuan menurunkan rezim yang dzolim , dan lagi mahasiswa mampu
bersatu dengan rakyat menurunkan rezim dzolim yang berkuasa. Namun hari ini
gerakan seolah bisu dan diam,seolah gerakan berubah menjadi titik dari sebelumnya
gumpalan manis peradaban.
Apakah demokrasi yang menyebabkan ini? Apakah kebebasan
publik yang menyebabkan ini? Apa karena tidak ada lagi tekanan atau malah
intensitas tekanan yang dirasa kurang Urgent untuk ditanggapi? Silahkan nilai
dari hati nurani.
Ternyata gerakan kini adalah gerakan bertujuan, namun entah
kenapa tujuan itu seolah menyempit menjadi kepentingan pribadi
golongan-golongan tertentu, apa mungkin karena batas almamater, atau arogansi
batas lainnya?
Dulu mahasiswa bersatu karena mereka lebih luas melihat
tujuan, dulu gerakan sering bersemi karena banyak yang mencari kesamaan
daripada perbedaan.
Sumber Penyaduran : Aktivis Bingung Eksis, Yusuf Maulana (2010)
0 komentar: